Thursday, September 18, 2025

Terjemahan 5: "I do not know what I may appear to the world

"I do not know what I may appear to the world; but to myself I seem to have been only like a boy playing on the seashore, and diverting myself in now and then finding a smoother pebble or a prettier shell than ordinary, whilst the great ocean of truth lay all undiscovered before me."

This statement, said by Isaac Newton shortly before his death in 1727, eloquently reflects the sentiments of all mature scientists from the ancient past to the present.

-------------------------------------------

"Aku tidak tahu bagaimana aku tampak di mata dunia; tetapi bagiku sendiri aku merasa seolah hanya seperti seorang anak laki-laki yang bermain di tepi pantai, dan sesekali menghibur diri dengan menemukan kerikil yang lebih halus atau kulit kerang yang lebih indah daripada biasanya, sementara lautan besar kebenaran masih terbentang sepenuhnya tak terungkap di hadapanku."

Pernyataan ini, yang diucapkan oleh Isaac Newton tak lama sebelum kematiannya pada tahun 1727, dengan fasih mencerminkan perasaan semua ilmuwan matang dari masa lampau hingga masa kini.

Tuesday, September 16, 2025

Reading 40: The cities in the United States have been the most visible sponsors

The cities in the United States have been the most visible sponsors and beneficiaries of projects that place art in public places. They have shown exceptional imagination in applying the diverse forms of contemporary art to a wide variety of purposes. The activities observed in a number of "pioneer" cities sponsoring art in public places - a broadening exploration of public sites, an increasing awareness among both sponsors and the public of the varieties of contemporary artistic practice, and a growing public enthusiasm - are increasingly characteristic of cities across the country. With many cities now undergoing renewed development, opportunities are continuously emerging for the inclusion or art in new or renewed public environments, including buildings, plazas, parks, and transportation facilities. The result of these activities is a group of artworks that reflect the diversity of contemporary art and the varying character and goals of the sponsoring communities.

In sculpture, the projects range from a cartoonlike Mermaid in Miami Beach by Roy Lichtenstein to a small forest planted in New York City by Alan Sonfist. The use of murals followed quickly upon the use of sculpture and has brought to public sites the work of artists as different as the realist Thomas Hart Benton and the Pop artist Robert Rauschenberg. The specialized requirements of particular urban situations have further expanded the use of art in public places: in Memphis, sculptor Richard Hunt has created a monument to Martin Luther King, Jr., who was slain there; in New York, Dan Flavin and Bill Brand have contributed neon and animation works to the enhancement of mass transit facilities. And in numerous cities, art is being raised as a symbol of the commitment to revitalize urban areas.

By continuing to sponsor projects involving a growing body of art in public places, cities will certainly enlarge the situations in which the public encounters and grows familiar with the various forms of contemporary art. Indeed, cities are providing artists with an opportunity to communicate with a new and broader audience. Artists are recognizing the distinction between public and private spaces, and taking that into account when executing their public commissions. They are working in new, often more durable media, and on an unaccustomed scale.

------------------------------------------------------------------

Kota-kota di Amerika Serikat telah menjadi sponsor dan penerima manfaat yang paling menonjol dari proyek-proyek yang menempatkan seni di ruang publik. Mereka telah menunjukkan imajinasi luar biasa dalam menerapkan berbagai bentuk seni kontemporer untuk berbagai tujuan. Aktivitas yang diamati di sejumlah kota “perintis” yang mensponsori seni di ruang publik—meliputi perluasan eksplorasi lokasi publik, meningkatnya kesadaran baik di kalangan sponsor maupun masyarakat terhadap beragam praktik seni kontemporer, serta antusiasme publik yang semakin berkembang—kini semakin menjadi ciri khas kota-kota di seluruh negeri. Dengan banyaknya kota yang sedang mengalami pembangunan kembali, peluang terus bermunculan untuk menyertakan seni dalam lingkungan publik yang baru atau diperbarui, termasuk gedung, alun-alun, taman, dan fasilitas transportasi. Hasil dari aktivitas ini adalah sekelompok karya seni yang mencerminkan keragaman seni kontemporer serta karakter dan tujuan yang beragam dari komunitas penyelenggara.

Dalam bidang patung, proyek-proyeknya berkisar dari sebuah Putri Duyung bergaya kartun di Pantai Miami oleh Roy Lichtenstein hingga sebuah hutan kecil yang ditanam di Kota New York oleh Alan Sonfist. Penggunaan mural segera menyusul penggunaan patung dan telah membawa karya seniman yang berbeda-beda ke ruang publik, mulai dari realis Thomas Hart Benton hingga seniman Pop Robert Rauschenberg. Kebutuhan khusus dari situasi perkotaan tertentu semakin memperluas penggunaan seni di ruang publik: di Memphis, pematung Richard Hunt telah menciptakan sebuah monumen untuk Martin Luther King, Jr., yang terbunuh di sana; di New York, Dan Flavin dan Bill Brand telah menyumbangkan karya neon dan animasi untuk meningkatkan fasilitas transportasi massal. Dan di banyak kota, seni sedang dijadikan simbol komitmen untuk merevitalisasi kawasan perkotaan.

Dengan terus mensponsori proyek-proyek yang melibatkan semakin banyak karya seni di ruang publik, kota-kota pasti akan memperluas situasi di mana masyarakat dapat menemukan dan terbiasa dengan berbagai bentuk seni kontemporer. Sesungguhnya, kota-kota memberikan kesempatan kepada seniman untuk berkomunikasi dengan audiens baru yang lebih luas. Seniman mulai menyadari perbedaan antara ruang publik dan privat, serta mempertimbangkannya dalam melaksanakan karya publik mereka. Mereka bekerja dengan media baru yang sering kali lebih tahan lama, dan dalam skala yang tidak biasa.

Reading 39: Native Americans probably arrived from Asia in successive waves

Native Americans probably arrived from Asia in successive waves over several millennia, crossing a plain hundreds of miles wide that now lies inundated by 160 feet of water released by melting glaciers. For several periods of time, the first beginning around 60,000 B.C. and the last ending around 7,000 B.C., this land bridge was open. The first people traveled in the dusty trails of the animals they hunted. They brought with them not only their families, weapons, and tools but also a broad metaphysical understanding, sprung from dreams and visions and articulated in myth and song, which complemented their scientific and historical knowledge of the lives of animals and of people. All this they shaped in a variety of languages, bringing into being oral literatures of power and beauty.

Contemporary readers, forgetting the origins of western epic, lyric, and dramatic forms, are easily disposed to think of "literature" only as something written. But on reflection it becomes clear that the more critically useful as well as the more frequently employed sense of the term concerns the artfulness of the verbal creation, not its mode of presentation. Ultimately, literature is aesthetically valued, regardless of language, culture, or mode of presentation, because some significant verbal achievement results from the struggle in words between tradition and talent. Verbal art has the ability to shape out a compelling inner vision in some skillfully crafted public verbal form.

Of course, the differences between the written and oral modes of expression are not without consequences for an understanding of Native American literature. The essential difference is that a speech event is an evolving communication, an "emergent form," the shape, functions, and aesthetic values of which become more clearly realized over the course of the performance. In performing verbal art, the performer assumes responsibility for the manner as well as the content of the performance, while the audience assumes the responsibility for evaluating the performer's competence in both areas. It is this intense mutual engagement that elicits the display of skill and shapes the emerging performance. Where written literature provides us with a tradition of texts, oral literature offers a tradition of performances.

-----------------------------------------------------

Orang-orang Indian Amerika kemungkinan tiba dari Asia dalam gelombang-gelombang berturut-turut selama ribuan tahun, menyeberangi dataran yang lebarnya ratusan mil dan kini tertutup oleh 160 kaki air yang dilepaskan oleh mencairnya gletser. Selama beberapa periode, yang pertama dimulai sekitar 60.000 SM dan yang terakhir berakhir sekitar 7.000 SM, jembatan darat ini terbuka. Orang-orang pertama itu berjalan di jalur berdebu yang dilalui hewan buruan mereka. Mereka membawa tidak hanya keluarga, senjata, dan peralatan, tetapi juga pemahaman metafisik yang luas, lahir dari mimpi dan visi serta diwujudkan dalam mitos dan nyanyian, yang melengkapi pengetahuan ilmiah dan historis mereka tentang kehidupan hewan dan manusia. Semua ini mereka bentuk dalam berbagai bahasa, melahirkan sastra lisan yang penuh kekuatan dan keindahan.

Pembaca masa kini, yang melupakan asal-usul epik, lirik, dan bentuk drama Barat, cenderung menganggap “sastra” hanya sebagai sesuatu yang tertulis. Namun jika direnungkan, menjadi jelas bahwa makna yang lebih kritis sekaligus lebih sering digunakan dari istilah tersebut menyangkut keindahan ciptaan verbal, bukan bentuk penyajiannya. Pada akhirnya, sastra dinilai secara estetis, terlepas dari bahasa, budaya, atau cara penyajian, karena pencapaian verbal yang signifikan lahir dari pergulatan dalam kata-kata antara tradisi dan bakat. Seni verbal memiliki kemampuan untuk membentuk visi batin yang kuat dalam bentuk verbal publik yang terampil.

Tentu saja, perbedaan antara bentuk ekspresi tertulis dan lisan membawa konsekuensi dalam memahami sastra Indian Amerika. Perbedaan mendasar adalah bahwa suatu peristiwa tutur merupakan komunikasi yang berkembang, sebuah “bentuk yang muncul,” dengan bentuk, fungsi, dan nilai estetikanya yang semakin jelas diwujudkan sepanjang jalannya pertunjukan. Dalam menampilkan seni verbal, sang penampil memikul tanggung jawab atas cara maupun isi pertunjukan, sementara penonton memikul tanggung jawab untuk menilai kemampuan sang penampil dalam kedua aspek tersebut. Keterlibatan timbal balik yang intens inilah yang memunculkan keterampilan dan membentuk pertunjukan yang sedang berlangsung. Jika sastra tertulis memberi kita tradisi teks, maka sastra lisan menawarkan tradisi pertunjukan.

Reading 38: Many ants forage across the countryside in large numbers

Many ants forage across the countryside in large numbers and undertake mass migrations; these activities proceed because one ant lays a trail on the ground for the others to follow. As a worker ant returns home after finding a source of food, it marks the route by intermittently touching its stinger to the ground and depositing a tiny amount of trail pheromone a mixture of chemicals that delivers diverse messages as the context changes. These trails incorporate no directional information and may be followed by other ants in either direction.

Unlike some other messages, such as the one arising from a dead ant, a food trail has to be kept secret from members of other species. It is not surprising then that ant species use a wide variety of compounds as trail pheromones. Ants can be extremely sensitive to these signals. Investigators working with the trail pheromone of the leafcutter ant Atta texana calculated that one milligram of this substance would suffice to lead a column of ants three times around Earth.

The vapor of the evaporating pheromone over the trail guides an ant along the way, and the ant detects this signal with receptors in its antennae. A trail pheromone will evaporate to furnish the highest concentration of vapor right over the trail, in what is called a vapor space. In following the trail, the ant moves to the right and left, oscillating from side to side across the line of the trail itself, bringing first one and then the other antenna into the vapor space. As the ant moves to the right, its left antenna  arrives in the vapor space. The signal it receives causes it to swing to the left, and the ant then pursues this new course until its right antenna reaches the vapor space. It then swings back to the right, and so weaves back and forth down the trail.

----------------------------------------------

Banyak semut mencari makan di pedesaan dalam jumlah besar dan melakukan migrasi massal; aktivitas ini terjadi karena seekor semut meninggalkan jejak di tanah untuk diikuti oleh semut lain. Saat seekor semut pekerja kembali ke sarang setelah menemukan sumber makanan, ia menandai jalur dengan sesekali menyentuhkan sengatnya ke tanah dan melepaskan sejumlah kecil feromon jejak—campuran bahan kimia yang menyampaikan berbagai pesan sesuai dengan konteksnya. Jejak ini tidak mengandung informasi arah tertentu dan dapat diikuti oleh semut lain ke arah mana pun.

Berbeda dengan pesan lain, seperti yang muncul dari seekor semut mati, jejak makanan harus disembunyikan dari anggota spesies lain. Tidak mengherankan bahwa spesies semut menggunakan beragam senyawa sebagai feromon jejak. Semut dapat sangat sensitif terhadap sinyal-sinyal ini. Peneliti yang bekerja dengan feromon jejak semut pemotong daun Atta texana menghitung bahwa satu miligram zat ini cukup untuk memimpin barisan semut mengelilingi Bumi tiga kali.

Uap dari feromon yang menguap di atas jejak membimbing semut sepanjang jalur, dan semut mendeteksi sinyal ini dengan reseptor di antenanya. Feromon jejak akan menguap dan menghasilkan konsentrasi uap tertinggi tepat di atas jalur, yang disebut ruang uap. Saat mengikuti jejak, semut bergerak ke kanan dan ke kiri, berosilasi dari sisi ke sisi melintasi garis jejak itu sendiri, pertama-tama memasukkan satu antena, lalu antena lainnya ke dalam ruang uap. Ketika semut bergerak ke kanan, antena kirinya memasuki ruang uap. Sinyal yang diterima membuatnya berbelok ke kiri, lalu semut mengikuti jalur baru ini hingga antena kanannya mencapai ruang uap. Kemudian semut berbelok kembali ke kanan, sehingga terus bergerak maju dengan pola zig-zag di sepanjang jalur tersebut.

Terjemahan 4: 17 Sept 2025-Istilah pada artikel review Paedagoria

cultivation

ChatGPT said:

Kata cultivation dalam bahasa Indonesia artinya:

  • cultivation = budidaya / penanaman / pengolahan / pembudidayaan (tergantung konteks).

👉 Secara kata per kata:

  • cultivate = membudidayakan / mengolah / menanam.

  • -tion (akhiran) = proses atau hasil dari suatu tindakan.

Jadi, cultivation = proses membudidayakan / proses penanaman / pengolahan.

Mau saya buatkan daftar semua kemungkinan arti sesuai konteks (pertanian, keterampilan, budaya, dll)?

You said:
feasibility
ChatGPT said:

Kata feasibility dalam bahasa Indonesia artinya:

  • feasibility = kelayakan / kemungkinan dapat dilakukan / keberlangsungan / kepraktisan (tergantung konteks).

👉 Pecahan kata:

  • feasible = layak, mungkin dilakukan, praktis.

  • -ity (akhiran) = sifat atau keadaan dari sesuatu.

Jadi, feasibility = keadaan layak / sifat dapat dilakukan / kelayakan.

Mau saya buatkan contoh penggunaan dalam kalimat supaya lebih jelas perbedaan artinya?

You said:
predetermined
ChatGPT said:

Kata predetermined dalam bahasa Indonesia artinya:

  • predetermined = sudah ditentukan sebelumnya / sudah diputuskan sebelumnya / sudah ditetapkan terlebih dahulu.

👉 Pecahan kata:

  • pre- = sebelum.

  • determine = menentukan, memutuskan, menetapkan.

  • -ed = bentuk lampau / sudah dilakukan.

Jadi, predetermined = ditentukan sebelumnya.

Mau saya kasih contoh kalimat dalam bahasa Inggris dan artinya biar lebih jelas penggunaannya?

You said:
extent to
ChatGPT said:

Oke, mari kita uraikan frasa “extent to” ke dalam bahasa Indonesia:

1. Arti dasar kata

  • extent = luas, sejauh mana, tingkatan, ukuran, jangkauan.

  • to = ke, pada, terhadap, sampai.

2. Jika digabung extent to biasanya muncul dalam kalimat:

  • to the extent to which... = sejauh mana ...

  • extent to = tingkat sampai pada ... / sejauh ke ...

3. Contoh penggunaan:

  • The extent to which technology affects our lives is enormous.
    👉 Sejauh mana teknologi memengaruhi hidup kita sangat besar.

  • We must examine the extent to which the plan is feasible.
    👉 Kita harus meneliti sejauh mana rencana itu layak.


Mau saya buatkan tabel kecil arti kata extent dalam berbagai konteks (ukuran, batas, tingkatan, hukum, dll) biar lebih lengkap?

You said:
unwavering
ChatGPT said:

Kata unwavering dalam bahasa Indonesia artinya:

  • unwavering = tidak goyah / teguh / kokoh / mantap / konsisten / tidak tergoyahkan.

👉 Pecahan kata:

  • un- = tidak.

  • waver = goyah, ragu-ragu, bimbang.

  • -ing = bentuk kata sifat di sini (sedang berlangsung atau bersifat demikian).

Jadi, unwavering = bersifat tidak goyah / tetap teguh.

Contoh kalimat:

  • She showed unwavering support.
    👉 Dia menunjukkan dukungan yang tidak tergoyahkan / dukungan yang teguh.

Mau saya buatkan sinonim bahasa Inggris + padanan bahasa Indonesia untuk kata ini supaya lebih kaya kosa katanya?

You said:
which is brought to light by international tests like PISA
ChatGPT said:

Baik, mari kita uraikan frasa “which is brought to light by international tests like PISA” kata per kata ke bahasa Indonesia:

  • which = yang

  • is = adalah / (kata bantu pasif → di-)

  • brought = dibawa / ditunjukkan / diungkapkan

  • to light = ke cahaya → artinya diungkapkan / diperlihatkan

  • by = oleh

  • international = internasional

  • tests = tes / ujian

  • like = seperti

  • PISA = Programme for International Student Assessment (nama tes internasional)

👉 Jadi terjemahannya:
“yang diungkapkan oleh tes internasional seperti PISA.”

Mau saya uraikan juga contoh kalimat lengkap yang biasanya memakai frasa ini supaya lebih jelas konteksnya?

You said:
The prevalence of closed-ended questions
ChatGPT said:

Oke, mari kita uraikan frasa “The prevalence of closed-ended questions” kata per kata ke bahasa Indonesia:

  • The = (kata sandang, biasanya tidak diterjemahkan langsung, bisa diartikan “itu” atau “adanya”).

  • prevalence = prevalensi, keberadaan yang dominan, penyebaran luas, seringnya muncul.

  • of = dari.

  • closed-ended = berakhir tertutup / bersifat tertutup (dalam konteks pertanyaan artinya jawabannya sudah dibatasi, biasanya “ya/tidak” atau pilihan tertentu).

  • questions = pertanyaan-pertanyaan.

👉 Jadi terjemahannya:
“Prevalensi pertanyaan tertutup” atau bisa juga “Seringnya penggunaan pertanyaan tertutup.”

Mau saya buatkan beberapa contoh kalimat dengan frasa ini biar kelihatan penggunaannya dalam konteks penelitian atau pendidikan?

You said:
tangible
ChatGPT said:

Kata tangible dalam bahasa Indonesia artinya:

  • tangible = nyata / berwujud / dapat dirasakan / konkret.

👉 Pecahan kata:

  • tang- berasal dari Latin tangere = menyentuh.

  • -ible = dapat / bisa.

Jadi, tangible = sesuatu yang bisa disentuh atau dirasakan secara nyata.

📌 Contoh penggunaan:

  • tangible evidence = bukti nyata

  • tangible benefits = manfaat yang nyata

  • tangible assets = aset berwujud

Mau saya bedakan juga lawannya, yaitu intangible, biar lebih jelas perbandingannya?

You said:
narrative tactics
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “narrative tactics” ke dalam bahasa Indonesia:

  • narrative = naratif, kisah, penceritaan, alur cerita.

  • tactics = taktik, strategi, cara, siasat.

👉 Jika digabung:
narrative tactics = taktik naratif / strategi penceritaan / cara penyampaian cerita.

📌 Contoh penggunaan:

  • The author uses various narrative tactics to engage the reader.
    👉 Penulis menggunakan berbagai taktik naratif untuk menarik perhatian pembaca.

Mau saya buatkan daftar beberapa contoh taktik naratif (misalnya alur mundur, sudut pandang, cliffhanger, dll) biar lebih mudah dipahami?

You said:
To gauge
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “to gauge” ke dalam bahasa Indonesia:

  • to = untuk / (penanda kata kerja bentuk dasar).

  • gauge = mengukur, menilai, memperkirakan, menakar.

👉 Jadi, to gauge = untuk mengukur / untuk menilai / untuk memperkirakan (tergantung konteks).

📌 Contoh penggunaan:

  • To gauge public opinion, the team conducted a survey.
    👉 Untuk mengukur opini publik, tim melakukan survei.

Mau saya jelaskan juga perbedaan gauge dengan measure, karena keduanya sama-sama berarti “mengukur” tapi dipakai di konteks berbeda?

You said:
The systematic and planned data collection technique facilitated replication by other researchers.
ChatGPT said:

Baik, mari kita uraikan kalimat “The systematic and planned data collection technique facilitated replication by other researchers.” kata per kata ke bahasa Indonesia:

  • The = (kata sandang, bisa diartikan "teknik tersebut" / "teknik itu")

  • systematic = sistematis, teratur

  • and = dan

  • planned = terencana

  • data = data

  • collection = pengumpulan

  • technique = teknik, metode

  • facilitated = memfasilitasi, mempermudah

  • replication = replikasi, pengulangan

  • by = oleh

  • other = peneliti lain

  • researchers = para peneliti

👉 Terjemahan utuh:
“Teknik pengumpulan data yang sistematis dan terencana mempermudah replikasi oleh peneliti lain.”

Mau saya buatkan versi terjemahan bebas akademik yang lebih enak dibaca untuk laporan atau jurnal juga?

You said:
oke
ChatGPT said:

Baik 👍

Kalau dibuat versi terjemahan bebas akademik, kalimat tadi bisa ditulis:

“Metode pengumpulan data yang dirancang secara sistematis memudahkan peneliti lain untuk melakukan replikasi.”

✨ Versi ini lebih ringkas, formal, dan cocok dipakai dalam tulisan ilmiah atau laporan.

Mau saya bantu juga menyusun beberapa variasi terjemahan (misalnya versi singkat, versi lebih teknis, dan versi populer) biar bisa dipilih sesuai kebutuhan?

You said:
The meticulous
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “The meticulous” ke dalam bahasa Indonesia:

  • The = (kata sandang, bisa diartikan “yang” atau “itu”)

  • meticulous = sangat teliti, cermat, hati-hati, penuh perhatian pada detail kecil.

👉 Jadi, The meticulous = yang sangat teliti / si teliti itu / ketelitian yang... (tergantung konteks kalimat lanjutannya).

📌 Contoh:

  • The meticulous researcher documented every step.
    👉 Peneliti yang sangat teliti itu mencatat setiap langkah.

Mau saya buatkan daftar sinonim bahasa Inggris untuk meticulous beserta padanan bahasa Indonesianya biar lebih kaya kosakata?

You said:
administer
ChatGPT said:

Kata administer dalam bahasa Inggris bisa punya beberapa arti tergantung konteks. Mari kita uraikan:

  • administer (kata kerja) =

    1. mengelola / mengatur / memimpin (misalnya mengelola organisasi, proyek, pemerintahan).

      • He administers the company efficiently.
        👉 Dia mengelola perusahaan dengan efisien.

    2. memberikan / menjalankan (misalnya obat, ujian, hukuman).

      • The nurse administered the medicine.
        👉 Perawat memberikan obat itu.

      • The teacher administered the test.
        👉 Guru menyelenggarakan ujian itu.

👉 Jadi, arti utamanya: mengelola atau memberikan, tergantung konteks kalimat.

Mau saya bikinkan tabel kecil berisi administer + konteks pemakaian (obat, ujian, organisasi, hukum) biar lebih jelas perbedaan penggunaannya?

You said:
They also have an easier time understanding math story problems
ChatGPT said:

Baik, mari kita uraikan kalimat “They also have an easier time understanding math story problems” kata per kata ke bahasa Indonesia:

  • They = mereka

  • also = juga

  • have = memiliki / mengalami

  • an = sebuah / suatu (artikel tak tentu)

  • easier = lebih mudah

  • time = waktu / kesempatan / pengalaman (tergantung konteks → di sini artinya “kesulitan atau kemudahan dalam melakukan sesuatu”)

  • understanding = memahami / pengertian terhadap

  • math = matematika

  • story problems = soal cerita (dalam matematika)

👉 Terjemahan utuh:
“Mereka juga lebih mudah memahami soal cerita matematika.”

Mau saya jelaskan kenapa “have an easier time” diterjemahkan menjadi “lebih mudah” biar lebih jelas?

You said:
pertinent stories
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “pertinent stories” ke bahasa Indonesia:

  • pertinent = relevan, berhubungan, terkait, sesuai dengan konteks.

  • stories = cerita-cerita, kisah-kisah.

👉 Jadi, pertinent stories = cerita-cerita yang relevan / kisah-kisah yang berhubungan / cerita yang sesuai konteks.

📌 Contoh penggunaan:

  • The teacher used pertinent stories to explain the lesson.
    👉 Guru menggunakan cerita-cerita yang relevan untuk menjelaskan pelajaran.

Mau saya buatkan daftar sinonim dari pertinent beserta padanan bahasa Indonesianya biar lebih kaya kosakata?

You said:
to foster
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “to foster” ke bahasa Indonesia:

  • to = untuk / (penanda kata kerja dasar).

  • foster = memelihara, mendorong, menumbuhkan, mengembangkan, menyuburkan, memupuk.

👉 Jadi, to foster = untuk menumbuhkan / untuk memelihara / untuk mendorong / untuk mengembangkan (tergantung konteks).

📌 Contoh:

  • to foster creativity = untuk menumbuhkan kreativitas

  • to foster cooperation = untuk mendorong kerja sama

  • to foster a child = memelihara anak (asuh)

Mau saya buatkan tabel ringkas arti foster dalam konteks pendidikan, sosial, dan keluarga biar lebih jelas penggunaannya?

You said:
All things considered
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “All things considered” ke bahasa Indonesia:

  • All = semua

  • things = hal-hal

  • considered = dipertimbangkan

👉 Jadi arti literalnya: “semua hal dipertimbangkan.”

📌 Dalam penggunaan sehari-hari, frasa ini adalah ungkapan idiomatis yang berarti:

  • “Jika semua hal dipertimbangkan”

  • “Secara keseluruhan”

  • “Kalau dipikir-pikir”

Contoh kalimat:

  • All things considered, the project was a success.
    👉 Jika semua hal dipertimbangkan, proyek itu berhasil.
    👉 (atau lebih natural) Secara keseluruhan, proyek itu berhasil.

Mau saya buatkan daftar ungkapan idiomatis lain yang mirip dengan “all things considered” dalam bahasa Inggris beserta artinya dalam bahasa Indonesia?

You said:
to promote mathematical comprehension
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “to promote mathematical comprehension” ke bahasa Indonesia:

  • to = untuk

  • promote = mendorong, meningkatkan, memajukan, mengembangkan

  • mathematical = matematika / yang bersifat matematika

  • comprehension = pemahaman

👉 Jadi, “to promote mathematical comprehension” =
“untuk meningkatkan pemahaman matematika”
atau
“untuk mendorong pemahaman matematis.”

📌 Contoh kalimat:

  • The teacher used visual aids to promote mathematical comprehension.
    👉 Guru menggunakan alat peraga untuk meningkatkan pemahaman matematika.

Mau saya tunjukkan juga sinonim lain dari kata promote dalam konteks akademik biar bisa dipakai variasi terjemahan?

You said:
tackling
ChatGPT said:

Kata tackling berasal dari kata kerja tackle. Mari kita uraikan artinya ke dalam bahasa Indonesia:

  • tackle = menangani, mengatasi, menyelesaikan, menghadapi (masalah, tantangan, pekerjaan).

  • tackling (bentuk -ing) = sedang menangani / proses mengatasi / penanganan.

👉 Jadi, tackling bisa diterjemahkan sebagai:

  • menangani

  • mengatasi

  • penanganan

📌 Contoh:

  • We are tackling climate change.
    👉 Kami sedang menangani perubahan iklim.

  • Tackling difficult problems requires patience.
    👉 Penanganan masalah sulit memerlukan kesabaran.

Mau saya buatkan daftar padanan kata tackle/tackling dengan tingkat formalitas berbeda (misalnya untuk percakapan sehari-hari vs. akademik)?

You said:
proficient
ChatGPT said:

Kata proficient dalam bahasa Indonesia artinya:

  • proficient = mahir / terampil / cakap / lancar / ahli.

👉 Pecahan kata:

  • Dari bahasa Latin proficere = maju, berkembang.

  • proficient = seseorang yang memiliki kemampuan tinggi atau keahlian dalam suatu bidang.

📌 Contoh:

  • She is proficient in English.
    👉 Dia mahir dalam bahasa Inggris.

  • He is a proficient programmer.
    👉 Dia seorang programmer yang terampil.

Mau saya tambahkan juga perbedaan halus antara proficient, skilled, expert, competent beserta terjemahannya?

You said:
executing cutting-edge teaching strategies
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “executing cutting-edge teaching strategies” ke bahasa Indonesia:

  • executing = melaksanakan, menjalankan, mengeksekusi

  • cutting-edge = mutakhir, paling modern, terbaru, inovatif

  • teaching = pengajaran

  • strategies = strategi-strategi

👉 Jadi, terjemahannya:
“Melaksanakan strategi pengajaran yang mutakhir”
atau
“Menjalankan strategi pembelajaran inovatif.”

📌 Contoh kalimat:

  • The school is executing cutting-edge teaching strategies to improve student engagement.
    👉 Sekolah tersebut menjalankan strategi pengajaran mutakhir untuk meningkatkan keterlibatan siswa.

Mau saya buatkan daftar contoh cutting-edge teaching strategies (misalnya penggunaan AI, pembelajaran berbasis proyek, flipped classroom, dll) biar lebih konkret?

You said:
It is anticipated
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “It is anticipated” ke bahasa Indonesia:

  • It = itu

  • is = adalah / (kata bantu pasif → “telah” atau “akan”)

  • anticipated = diantisipasi, diperkirakan, diharapkan

👉 Jadi, “It is anticipated” =

  • “Hal itu diantisipasi”

  • “Hal itu diperkirakan”

  • “Hal itu diharapkan” (tergantung konteks kalimat).

📌 Contoh:

  • It is anticipated that the project will finish on time.
    👉 Diperkirakan proyek itu akan selesai tepat waktu.

Mau saya jelaskan juga perbedaan anticipated, expected, predicted dalam bahasa Inggris supaya tidak bingung saat menerjemahkan?

You said:
the incorporation of numeracy literacy resources
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “the incorporation of numeracy literacy resources” ke bahasa Indonesia:

  • the = (kata sandang, biasanya tidak diterjemahkan langsung, bisa berarti “adanya” atau “penggunaan yang…”)

  • incorporation = penggabungan, penyatuan, penerapan, integrasi

  • of = dari / atas

  • numeracy = kemampuan berhitung / melek numerasi

  • literacy = literasi (kemampuan memahami dan menggunakan informasi)

  • resources = sumber daya, bahan, materi

👉 Jadi, terjemahannya:
“Integrasi sumber daya literasi numerasi”
atau lebih natural:
“Penerapan bahan ajar literasi numerasi.”

📌 Contoh kalimat:

  • The incorporation of numeracy literacy resources helps students develop problem-solving skills.
    👉 Integrasi sumber daya literasi numerasi membantu siswa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah.

Mau saya buatkan beberapa variasi terjemahan (versi formal untuk laporan akademik dan versi sederhana untuk pembelajaran) biar bisa dipakai sesuai kebutuhan?

You said:
the efficacy
ChatGPT said:

Kata/frasa “the efficacy” bisa kita uraikan seperti ini:

  • the = (kata sandang → “itu” / “adanya” / bisa diabaikan dalam terjemahan formal).

  • efficacy = kemanjuran, keampuhan, efektivitas (biasanya dipakai dalam konteks obat, metode, strategi, atau kebijakan).

👉 Jadi, the efficacy =

  • kemanjuran itu

  • efektivitasnya

  • keampuhan

📌 Contoh:

  • The efficacy of the new drug is still being tested.
    👉 Kemanjuran obat baru itu masih diuji.

  • The efficacy of this teaching method is evident.
    👉 Efektivitas metode pengajaran ini terlihat jelas.

Mau saya jelaskan juga perbedaan efficacy vs. effectiveness, karena keduanya sering muncul di teks akademik?

You said:
under different educational unit conditions
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “under different educational unit conditions” ke bahasa Indonesia:

  • under = di bawah, dalam, pada

  • different = berbeda, bermacam-macam

  • educational = pendidikan

  • unit = unit, satuan (bisa merujuk ke sekolah, kelas, atau lembaga pendidikan)

  • conditions = kondisi, keadaan, situasi

👉 Jadi, terjemahannya:
“dalam kondisi unit pendidikan yang berbeda-beda”
atau lebih natural:
“pada berbagai kondisi satuan pendidikan.”

📌 Contoh kalimat:

  • The program was tested under different educational unit conditions.
    👉 Program tersebut diuji pada berbagai kondisi satuan pendidikan.

Mau saya buatkan juga contoh padanan kata educational unit (misalnya sekolah, kelas, jurusan, lembaga) supaya lebih fleksibel dipakai dalam terjemahan akademik?

You said:
Without the supervisor's insightful criticism, suggestions, and oversight
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “Without the supervisor's insightful criticism, suggestions, and oversight” ke bahasa Indonesia kata per kata:

  • Without = tanpa

  • the = (kata sandang, tidak selalu diterjemahkan)

  • supervisor's = pengawas / pembimbing / supervisor + kepemilikan (’s → milik) → “pembimbing” / “pengawas”

  • insightful = penuh wawasan, tajam, mendalam

  • criticism = kritik

  • suggestions = saran-saran

  • and = dan

  • oversight = pengawasan

👉 Jadi terjemahannya:
“Tanpa kritik yang penuh wawasan, saran, dan pengawasan dari pembimbing.”

📌 Contoh jika dipakai dalam kalimat akademik:

  • Without the supervisor's insightful criticism, suggestions, and oversight, this research would not have been possible.
    👉 Tanpa kritik yang penuh wawasan, saran, dan pengawasan dari pembimbing, penelitian ini tidak akan mungkin terlaksana.

Mau saya buatkan beberapa variasi terjemahan (versi formal untuk laporan akademik dan versi lebih sederhana) biar bisa dipakai sesuai kebutuhan?

You said:
comply rule as well as set schedule in the digital system
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “comply rule as well as set schedule in the digital system” ke bahasa Indonesia kata per kata:

  • comply = mematuhi

  • rule = aturan

  • as well as = serta, maupun, sekaligus

  • set = menetapkan, mengatur

  • schedule = jadwal

  • in = dalam

  • the digital system = sistem digital

👉 Terjemahan utuh:
“Mematuhi aturan serta menetapkan jadwal dalam sistem digital.”

📌 Kalau dibuat lebih natural untuk konteks formal:
“Mematuhi aturan sekaligus mengatur jadwal dalam sistem digital.”

Mau saya rapikan jadi beberapa versi terjemahan (formal akademik, praktis, dan bebas) agar fleksibel dipakai di laporan atau teks resmi?

You said:
not yet lots research
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “not yet lots research” ke bahasa Indonesia kata per kata:

  • not yet = belum

  • lots = banyak

  • research = penelitian

👉 Jadi arti literalnya:
“Belum banyak penelitian.”

📌 Contoh pemakaian dalam kalimat:

  • There is not yet lots of research on this topic.
    👉 Belum banyak penelitian tentang topik ini.

Mau saya bantu perbaiki susunan Inggrisnya juga (biar lebih grammatically correct) sebelum dipakai di tulisan akademik?

You said:
One intact framework
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “One intact framework” ke bahasa Indonesia kata per kata:

  • One = satu / sebuah

  • intact = utuh, tidak rusak, tidak berubah

  • framework = kerangka, bingkai, struktur dasar, sistem acuan

👉 Jadi terjemahannya:
“Satu kerangka yang utuh”
atau
“Sebuah kerangka yang masih utuh.”

📌 Contoh pemakaian:

  • The theory provides one intact framework for understanding behavior.
    👉 Teori tersebut menyediakan satu kerangka yang utuh untuk memahami perilaku.

Mau saya buatkan juga sinonim dari framework (misalnya model, struktur, sistem, acuan) beserta padanan bahasa Indonesianya biar lebih fleksibel?

You said:
various majors
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “various majors” ke bahasa Indonesia:

  • various = berbagai, bermacam-macam

  • majors = jurusan-jurusan, bidang studi utama

👉 Jadi terjemahannya:
“berbagai jurusan”
atau
“bermacam-macam jurusan.”

📌 Contoh pemakaian:

  • The university offers various majors such as engineering, economics, and psychology.
    👉 Universitas tersebut menawarkan berbagai jurusan seperti teknik, ekonomi, dan psikologi.

Mau saya tambahkan juga daftar istilah umum untuk majors dalam konteks akademik (misalnya field, discipline, department) beserta padanan Indonesianya?

You said:
all of which customized
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “all of which customized” ke bahasa Indonesia kata per kata:

  • all = semua

  • of which = yang … semuanya / yang di antaranya

  • customized = disesuaikan, dibuat khusus, diubah sesuai kebutuhan

👉 Jadi, “all of which customized” =
“yang semuanya disesuaikan”
atau
“semuanya telah dibuat khusus.”

📌 Contoh kalimat:

  • The program offers several modules, all of which customized for different learning styles.
    👉 Program ini menawarkan beberapa modul, yang semuanya disesuaikan untuk gaya belajar yang berbeda.

Mau saya tunjukkan juga perbedaan customized dengan personalized, karena keduanya sering muncul di teks akademik?

You said:
with variation moderate response between students
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “with variation moderate response between students” ke bahasa Indonesia kata per kata:

  • with = dengan

  • variation = variasi, perbedaan

  • moderate = sedang, moderat (tidak tinggi, tidak rendah)

  • response = respons, tanggapan, jawaban

  • between = antara

  • students = siswa, mahasiswa

👉 Jadi terjemahan literalnya:
“dengan variasi respons sedang antara siswa.”

📌 Jika dibuat lebih natural dalam bahasa akademik:
“dengan variasi tanggapan yang moderat di antara para siswa.”

Mau saya bantu rapikan juga versi bahasa Inggrisnya (karena susunan aslinya agak janggal) biar lebih sesuai grammar akademik?

You said:
. shows that all over variables own mark significance
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “. shows that all over variables own mark significance” ke bahasa Indonesia kata per kata (meski susunan Inggrisnya agak kacau):

  • shows = menunjukkan

  • that = bahwa

  • all over = secara keseluruhan / di seluruh / menyeluruh

  • variables = variabel-variabel

  • own = memiliki / masing-masing

  • mark = tanda / memberi tanda / menunjukkan

  • significance = signifikansi, arti penting, makna

👉 Terjemahan literal:
“… menunjukkan bahwa secara keseluruhan variabel-variabel masing-masing menandai signifikansinya.”

📌 Versi lebih natural (untuk laporan akademik):
“… menunjukkan bahwa secara keseluruhan setiap variabel memiliki signifikansi tersendiri.”

Mau saya bantu juga perbaiki susunan bahasa Inggrisnya jadi lebih rapi dalam gaya akademik?

You said:
all partner variables
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “all partner variables” ke bahasa Indonesia:

  • all = semua

  • partner = pasangan, mitra, rekan, yang berpasangan

  • variables = variabel-variabel

👉 Jadi terjemahannya:
“semua variabel pasangan”
atau, jika konteksnya penelitian kolaboratif:
“semua variabel mitra.”

📌 Contoh kalimat:

  • The analysis includes all partner variables in the model.
    👉 Analisis tersebut mencakup semua variabel pasangan dalam model.

Mau saya jelaskan juga beberapa kemungkinan makna partner dalam konteks akademik (apakah maksudnya “variabel pasangan” dalam statistik, atau “variabel mitra” dalam penelitian kolaboratif)?

You said:
This matter indicates that the more tall effectiveness of E-Learning, then the more high digital literacy and discipline Study student.
ChatGPT said:

Kalimat ini tampaknya hasil terjemahan otomatis yang kurang rapi. Mari kita bedah kata per kata dulu, lalu saya rapikan ke bahasa Indonesia yang benar:

Kata per kata:

  • This matter indicates = Hal ini menunjukkan

  • that = bahwa

  • the more tall effectiveness of E-Learning = semakin tinggi efektivitas E-Learning

  • then = maka

  • the more high digital literacy = semakin tinggi literasi digital

  • and discipline Study student = dan disiplin belajar mahasiswa/siswa

👉 Terjemahan literal:
“Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi efektivitas E-Learning, maka semakin tinggi literasi digital dan disiplin belajar mahasiswa.”

📌 Versi akademik yang lebih rapi:
“Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi efektivitas E-Learning, maka semakin baik literasi digital dan disiplin belajar mahasiswa.”

Mau saya bantu juga memperbaiki versi bahasa Inggrisnya supaya sesuai grammar akademik?

You said:
indicates that 46% of the variation Digital Literacy is explained by E-Learning, the rest influenced other factors
ChatGPT said:

Kalimat ini juga agak kasar strukturnya, mari kita rapikan.

Kata per kata:

  • indicates that = menunjukkan bahwa

  • 46% of the variation Digital Literacy = 46% variasi literasi digital

  • is explained by E-Learning = dijelaskan oleh E-Learning

  • the rest = sisanya

  • influenced = dipengaruhi

  • other factors = faktor-faktor lain

👉 Terjemahan literal:
“Menunjukkan bahwa 46% variasi literasi digital dijelaskan oleh E-Learning, sisanya dipengaruhi oleh faktor lain.”

📌 Versi akademik yang lebih rapi:
“Hasil ini menunjukkan bahwa 46% variasi literasi digital dijelaskan oleh E-Learning, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.”

Mau saya bantu rapikan juga versi bahasa Inggrisnya agar lebih sesuai gaya penulisan jurnal ilmiah?

You said:
longitudinal studies
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “longitudinal studies” ke bahasa Indonesia:

  • longitudinal = longitudinal, jangka panjang, berlangsung dalam rentang waktu tertentu (penelitian yang mengamati subjek yang sama secara berulang dalam periode waktu yang lama).

  • studies = studi, penelitian.

👉 Jadi, longitudinal studies =
“studi longitudinal”
atau bisa juga ditulis lebih deskriptif:
“penelitian jangka panjang” / “penelitian berulang dalam periode waktu tertentu.”

📌 Contoh:

  • Longitudinal studies are important to track changes over time.
    👉 Studi longitudinal penting untuk melacak perubahan dari waktu ke waktu.

Mau saya jelaskan juga perbedaan longitudinal studies dengan cross-sectional studies (studi potong lintang) biar lebih jelas?

You said:
in a way comprehensive in context education 21st century
ChatGPT said:

Kalimat itu tampaknya belum rapi secara tata bahasa. Mari kita uraikan dulu kata per kata:

  • in a way = dengan cara / dalam suatu cara

  • comprehensive = komprehensif / menyeluruh

  • in context = dalam konteks

  • education 21st century = pendidikan abad ke-21

👉 Terjemahan literal:
“Dengan cara yang komprehensif dalam konteks pendidikan abad ke-21.”

📌 Versi akademik yang lebih halus:
“Secara komprehensif dalam konteks pendidikan abad ke-21.”

Mau saya bantu perbaiki juga versi bahasa Inggrisnya supaya sesuai grammar akademik (misalnya untuk artikel atau laporan penelitian)?

You said:
more carry on with
ChatGPT said:

Mari kita uraikan frasa “more carry on with”:

  • more = lebih / semakin

  • carry on = melanjutkan, meneruskan, tetap melakukan

  • with = dengan

👉 Jadi arti literalnya:
“lebih melanjutkan dengan” atau “semakin meneruskan dengan.”

📌 Namun, frasa ini agak janggal kalau berdiri sendiri. Biasanya dipakai dalam kalimat, misalnya:

  • We need to more carry on with our research despite the challenges.
    👉 Kita perlu lebih melanjutkan penelitian kita meskipun ada tantangan.

Terjemahan 5: "I do not know what I may appear to the world

"I do not know what I may appear to the world ; but to myself I seem to have been only like a boy playing on the seashore, and divertin...